Salah satu keunggulan yang dimiliki oleh UMI adalah tenaga pengajar yang kompeten dan berpengalaman di bidangnya. Dosen-dosen di UMI tidak hanya memiliki gelar akademis tinggi, tetapi juga memiliki pengalaman praktis yang kuat dalam industri. Hal ini membuat proses belajar mengajar di UMI menjadi lebih berwarna dan relevan dengan kondisi di lapangan.
Menurut Prof. Dr. Ali Mansur, seorang pakar pendidikan tinggi dari Universitas Negeri Makassar, keberadaan tenaga pengajar yang kompeten dan berpengalaman sangat penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan. “Dosen yang berpengalaman dapat memberikan wawasan yang lebih mendalam kepada mahasiswa, sehingga mereka dapat memahami konsep-konsep yang diajarkan dengan lebih baik,” ujarnya.
Dengan kurikulum yang terus diperbarui sesuai dengan tuntutan pasar kerja, mahasiswa UMI siap bersaing dalam dunia kerja setelah lulus. Hal ini juga didukung oleh kerjasama UMI dengan berbagai perusahaan dan instansi terkait, sehingga mahasiswa memiliki kesempatan untuk magang dan berinteraksi langsung dengan dunia kerja.
Menurut data yang dirilis oleh Kantor Alumni UMI, tingkat keterserapan lulusan UMI di dunia kerja mencapai 85%, yang menunjukkan bahwa kurikulum yang disusun oleh UMI benar-benar mengikuti perkembangan industri dan pasar kerja saat ini.
Dosen-dosen di UMI juga aktif dalam penelitian dan pengabdian masyarakat, sehingga mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoritis, tetapi juga keterampilan praktis yang dibutuhkan dalam dunia kerja. Hal ini membuat lulusan UMI menjadi lebih siap dan kompeten dalam menghadapi tantangan di dunia kerja.
Dengan kombinasi antara tenaga pengajar yang kompeten dan berpengalaman serta kurikulum yang terus diperbarui, tidak heran jika UMI menjadi salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia dalam mencetak lulusan yang siap bersaing di dunia kerja.
